Gambaran Keadilan Hukum di Indonesia
Asalamu’alaikum waromatullahiwarakatuh,
Pada kali ini saya akan berbagi tentang keadilan hukum di indonesia. Setelah mendengar keadilan hukum di Indonesia, apa yang ada di pikiran anda? Apakah positif atau negatif? Kalau menurut saya hukum di Indonesia adalah hukum yang sangat buruk di bandingkan dengan negara lain. Karena buktinya sudah sangat kuat dan sangat jelas bahwa keadilan di Indonesia berat sebelah. Semua itu terjadi karena kurangnya rasa cinta kasih antar sesama dan egoisme yang mementingkan diri masing-masing.
Menurut saya keadilan di Indonesia yang cacat terjadi akibat harga pendidikan yang mahal dan ajaran kejujuran yang kurang di terapkan dalam pendidikan di Indonesia. Akibatnya bukan hanya keadilan saja yang tidak berjalan dengan baik disini, namun berbagai hal buruk menimpa moral masyarakat indonesia. Contohnya saja tindakan korupsi, mencuri, kasus suap dan lain lain yang membuat rakyat Indonesia semakin sengsara. Dalam keadilan di butuhkan kejujuran untuk menghasilka keputusan yang adil dan setimpal.
Hukum di Indonesia sangatlah murah, dapat di beli dan di jual. Belum lama ini kita melihat contoh kasus keadilan di Indonesia yang cukup menggegerkan masyarakat Indonesia, yaitu gayus tambunan yang bisa keluar tahanan saat di penjaran, bahkan iya bisa berlibur di bali, sedangakan iya masih dalam penahanan. Pada dasarnya saya katakan sekali lagi, bahwa kejujuran adalah kunci dari semua ini. jika semua orang di Indonesia mempunyai sifat yang jujur, maka semua ini dapat teratasi. Selain kejujuran faktor mahalnya pendidikan di Indonesia juga cukup mempengarihi hukum di Indonesia. Jika harga pendidikan mahal akibatnya masyarakat seperti ingin balik modal atas apa yang sudah ia keluarkan untuk pendidikanya, sehingga iya dapat merasa lega kerena modalnya sudah balik. Sebagai manusia yang tidak mempunya rasa puas dalam hatinya iya akan merasa ketagihan dan ingin mendapat lebih, jika sudah begitu rakyat lah yang menjadi korban, terutama rakyat kecil.
Keadilan hanya bisa di perbaiki dari diri kita masing-masing. Maka dari itu marilah kita sebagai generasi muda tingkatkan kejujuran dan rasa keadilan dalam hati kita, buka hanya di mulut namun juga di hati. Gunakan ilmu kita untuk berbuat kebaikan jangan salah gunakan ilmu yang berharga menjadi senjata yang membunuh. Sadarlah bahwa ilmu kita sangat di harapkan orang lain, berikan mereka yang terbaik dan berusahalah untuk menjadi orang yang baik. Sekiranya hanya itu yang dapat saya sampaikan, saya ucapkan terimakasih telah membaca artikel ini, semoga bermanfaat dan sampai jumpa di lain waktu. Wassalam...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar